JAKARTA TIMUR – DIMENSITV.COM -Sempat Viral di Akun Tiktok Fery_SangElang @user 9699361672004 cekcok mulut pengemudi derek towing arogan berlogo Polisi Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya B 9370 JM dengan warga ciracas Jakarta Timur berakhir damai. Selasa (17/01/2023).
Ferdy permana sang sopir arogan telah mengklarifikasi perbuatan nya dan meminta maaf kepada warga yang terganggu atas ulah nya kemarin.
“Saya sopir derek yang kemarin sempat viral yang berplat nomor B 9370 JM ingin mengkarifikasikan bahwasanya saya miskomunikasi dengar pak fery selaku masyarakat sekitar “Ujar Ferdy.
Ferdy menambahkan sudah ketemu dengan beliau dan meminta maaf yang sebesar besar nya atas nama towing derek seindonesia.
Kejadian tersebut bermula ada nya Order 1 unit derek towing berlogo polisi B 9370 JM pada senen sore (16 desember 2023 ) milik sebuah PT dari seorang warga ciawi bersama keluarga nya yang mogok di sebuah bengkel yang kebetulan lokasi nya di depan bengkel tersebut dekat dengan warga yang berkumpul di warung yang di jadikan tempat mangkat sehari hari.
Entah apa sebab nya tiba tiba pengemudi tersebut yang di ketahui bernama Ferdy Permana marah marah kepada warga yang kebetulan membawa sebuah mobil Daihatsu jenis Grand max sambil berkata kata kasar dan menggeber geber kendaraanya kepada warga sambil membunyikan sirine di mobil nya masuk kedalam bengkel tersebut.
Melihat hal tersebut Fery bersama warga lain nya mendatangi mobil tersebut dan menegur sang pengemudi arogan hingga adu mulut terjadi untung dapat di lerai warga nya lain hingga keributan dapat di hindari.
“Parah nih orang gak menghargai di kampung orang songong gak menghargai tuan rumah mana menggeber geber kendaraan sampai debu berterbangan ke warung warung tempat warga berkumpul” Kata fery.
Fery Humas Forum Wartawan Jakarta Indonesia juga menyayangkan pengemudi arogan ini kok bisa membawa bawa logo Polisi di mobil nya apa lagi mengatakan itu mobil dinas kepolisian yang seharusnya di jaga nama baik nya bukan untuk arogasi di Jalan, apa lagi membawa nama nama Institusi terkait.
Dengan berdamai nya kedua belah pihak derek dan warga menjadi sebuah pekerjaan rumah Institusi kepolisian agar dapat lebih tegas lagi menertibkan logo logo kepolisian untuk tidak dapat di pergunakan warga lain nya untuk kepentingan tertentu. (Red)