Kab Lebak – Dimensitv.com – Seorang Guru di Sekolah Dasar Negri 1 Cempaka, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak berinisial S diduga telah melakukan penganiayaan terhadap juniornya sesama guru disekolah yang sama. Pada Rabu, (13/09/2023).
Berawal dari informasi warga, bahwa telah terjadi keributan antara guru di sekolah tersebut,tim media langsung turun ke lokasi untuk menggali Informasi.
Saat di Konfirmasi oleh tim media, Nenah, Kepala Sekolah SDN 1 Cempaka membenarkan adanya kejadian tersebut, namun terkait kronologis kejadian tidak diketahui pastinya, tetapi diduga ada ketidak harmonisan antara guru senior dan guru Junior pasca pergantian Bendahara Sekolah dasar SDN 1 cempaka kecamatan warunggunung pada Bulan Juli 2023 Lalu.ucapnya
Menurut Nenah ketidak harmonisan tersebut terjadi usai pergantian Bendahara Sekolah pada Juli 2023 lalu, pada saat itu, dirinya baru menjabat sebagai kepala sekolah di SDN 1 Cempaka tersebut.
” Kan saya mengganti bendahara, itu disitu itu gini semacam ada dua kubu, jadi kubu penguasa karna mereka merasa senior disitu, dan kubu orang orang yang terzhalimi lah kalau kita mah bahasanya gitu. ” Terang Nenah
” Itu kan bendahara guru senior saya ganti, emang kompromi dulu kan, kenapa disitu saya ganti, Karna disitu ada guru istilahnya yang bermain hati sudah lama antara W dan T, itu saya ganti lah ” Tambahnya.
Lebih lanjut, Nena menjelaskan pergantian tersebut sudah sesuai prosedur dan di rapatkan, namun di katakan nenah sejak pergantian tersebut beberapa Guru senior tersebut menjadi cuek kepada didirnya.
” ketika rapatkan saudari T dia bilang nya mangga yang muda, saya kan senior sudah sepuh gantian yang muda seperti itu, tapi kenapa setelah beres rapat sampe sekarang juga mendiamkan saya orang-orang itu jadi seolah ga terima lah. ” Tuturnya.
” Nah BD ini disangkanya orang yang suka ngadu ke saya gitu jadi makanya mungkin karna yang paling muda jadi mereka berani gitu. ” Lanjutnya.
Sementara itu, BD saat di temui media mengakui terkait dugaan penganiayaan tersebut, namun tidak banyak informasi yang diperoleh oleh tim awak media.
Terpisah, Kordinator Wilayah (Korwil) UPTD Pendidikan Kecamatan Warunggunung H. Titin menyampaikan pihaknya masih menunggu informasi lanjutan dari pihak sekolah.
” kami dari pihak korwil masih menunggu informasi lanjutan dari pihak sekolah, terimakasih atas informasinya,” Kata Korwil saat dihubungi media melalui pesan singkat whatsApp.
Informasi yang di terima tim media kasus tersebut sudah di tangani pihak Aparat Penegak Hukum (APH) setempat, hingga berita ini ditayangkan tim media masih berupaya menghubungi pihak Kepolisian serta korban untuk keterangan lebih lanjut.
( Rohim/tim)