Dimensitv com – Kab. Bekasi – Puluhan kontraktor Bekasi melakukan aksi bakar profile Perusahan di depan kantor Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa yang berkantor di Komplek Pemerintahan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/7/2023).
Aksi tersebut, mereka lakukan lantaran adanya ketidakadilan terhadap para Pengusaha jasa kontruksi yang berasal dari Kabupaten Bekasi atau pribumi yang terkesan semakin tersingkirkan oleh Pengusaha diluar Kabupaten Bekasi.
Kepada awak media Dimensitv com Kordinator Aksi, Abdul Darif mengatakan, Perusahaan diluar Kabupaten Bekasi lebih dominan mendpat pekerjaan proyek dari Perusahaan pribumi yang ada di Kabupaten Bekasi yang notabene yang mempunyai kampung sendiri.
“Kita bayar pajak ke Negara, tapi sulit untuk mendapatkan proyek pekerjaan diwilayah sendiri. Malah Perusahaan dari luar lebih dominan mendapatkan pekerjaan, gapaiin Pengusaha Jakarta Timur datang kesini-sini ujarnya.
Dia mencontohkan, seperti yang terjadi di Dinas Cipta Karya dimana ada Perusahaan yang berdomisili diluar Kabupaten Bekasi satu Perusahaan bisa mendapatkan pekerjaan melalui lelang 4 – 5 proyek pekerjaan. Artinya,pemerintah kabupaten Bekasi lebih mementingkan di luar Perusahaan kabupaten Bekasi.
Kami sebagai putra daerah juga butuh usaha juga ingin membangun Kabupaten Bekasi. Jangan pandang kami sebelah mata para pengusaha kabupaten Bekasi minta ini dipikirkan, bila hal ini berlarut-larut akan menjadi tidak baik kedepannya,” pungkas Darif.
Pantauan dilokasi, sebelum melakukan aksi bakar profile Perusahaan, para kontraktor yang berasal dari Utara Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam PAKAR atau Persatuan Kontraktor Utara melakukan audensi dengan Sekretaris Daerah (Sekda, Dedy Supriyadi.
Selain itu, PAKAR juga melakukan audensi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi yang diterima Anggota Komisi III, Saiful Islam dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (Sulaeman/Mhfd)